Back

USD/RUB Stabil di Sekitar 85,00 Menjelang Pertemuan Putin-Zelenskyy Tentang Kemungkinan Gencatan Senjata

  • USD/RUB mencari kejelasan lebih lanjut tentang berita utama bombardir di Kyiv.
  • Sanksi yang dikenakan pada Moskow oleh AS bertujuan untuk melumpuhkan ekonomi mereka.
  • DXY tetap tenang pada selera risiko investor yang lebih baik.

Pasangan USD/RUB bergerak di sekitar 85,00, karena pelaku pasar berada dalam dilema antara ekspektasi gencatan senjata atau lebih banyak rasa sakit bagi ekonomi Rusia di tengah sanksi yang diberlakukan oleh para pemimpin Barat.

USD/RUB melampaui tertinggi enam tahun di sekitar 82,45 pada hari Kamis setelah eskalasi kegiatan militer Rusia di wilayah Donbas di Ukraina timur, yang selanjutnya meluas ke kota-kota lain termasuk ibukota negara Kyiv. Berita utama yang penuh dengan rudal, tembakan, dan pasukan militer telah menakut-nakuti pasar dan investor berlari menuju aset safe-haven untuk melindungi likuiditas mereka.

Menanggapi hal itu, Presiden AS Joe Biden telah membuat Rusia bertanggung jawab atas kematian dan kehancuran di Ukraina. Yang pertama telah memberlakukan beberapa sanksi terhadap Kremlin dimulai dengan pemutusan Moskow dari sistem perbankan internasional SWIFT dan impor teknologi.

Pemerintahan Biden mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa sanksi akan menargetkan semua 10 lembaga keuangan terbesar Rusia dan memberlakukan langkah-langkah pengendalian ekspor yang akan lebih dari separuh impor teknologi tinggi Rusia, menurut AlJazeera.

Sanksi dari Presiden AS Joe Biden terhadap Kremlin bertujuan untuk melumpuhkan ekonomi Rusia, karena hukuman itu akan memacu suku bunga pinjaman dan inflasi mereka dan akan mengintensifkan arus keluar modal mereka.

Sementara itu, bank sentral Ukraina telah melarang pembayaran kepada entitas di Rusia dan Belarus serta operasi yang melibatkan mata uang kedua negara.

Indeks Dolar AS (DXY) diperdagangkan lesu mendekati 97,00 setelah bersinarnya aset safe haven meredup di tengah dead cat bounce dalam aset yang dirasakan risiko.

 

 

Utusan Rusia untuk Jepang: Masa Depan Ukraina akan Diputuskan oleh Rakyat Ukraina

Pagi ini di Eropa, Utusan Rusia untuk Jepang Mikhail Galuzin diberitakan melalui Reuters. Diplomat itu awalnya memperingatkan Jepang atas sanksinya t
Baca lagi Previous

Harga Ethereum Pulih Tetapi ETH Mengharapkan Penurunan Harga Lebih Lanjut

Harga Ethereum telah rebound setelah penurunan baru-baru ini pada 24 Februari sementara Presiden Rusia Vladimir Putin memulai invasinya ke Ukraina. Te
Baca lagi Next